Menu


Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) akan diangkat menjadi warga kehormatan pasukan khusus TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Acara akan berlangsung mulai pukul 08.30. Nantinya Presiden akan disematkan baret sebagai tanda warga kehormatan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko, KSAD Jenderal Gatot Nurmantyo, KSAL Laksamana Ade Supandi dan KSAU Marsekal Agus Supriatna. Presiden beserta sejumlah menteri dari kabinet kerja juga akan disambut oleh sejumlah perwira tinggi Mabes TNI.

Apel kebesaran dan pengangkatan Jokowi sebagai warga kehormatan pasukan khusus TNI diadakan di Lapangan Merah Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (16/4/2014) pagi. Kegiatan ini bertajuk Melalui Apel Kebesaran dan Pengangkatan Presiden RI ke-7 Selaku Pemegang Kekuasaan Tertinggi TNI dan sebagai Warga Kehormatan Pasukan Khusus TNI, Kita Wujudkan Profesionalisme Prajurit Guna Mendukung Pelaksanaan Tugas Pokok TNI.

Dari Informasi yang dihimpum, tujuan acara penyematan kehormatan ini adalah terciptanya suasana batin yang terwujud dalam penghayatan terhadap kehidupan keprajuritan, yang berimplikasi pada terjalinnya hubungan emosional. Sehingga Presiden selaku penguasa tertinggi TNI memiliki komitmen profesional terhadap institusi TNI.

Pengangkatan Jokowi sebagai warga kehormatan pasukan khusus TNI selaras dengan UUD 1945 Pasal 10. Presiden dinyatakan sebagai pemegang kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara. Kegiatan ini melibatkan 6.450 personel TNI. Terdiri dari 750 personel Mabes TNI, 2.100 personel TNI AD, 2.050 personel TNI AL, dan 1.550 personel TNI AU. Baret tanda kehormatan nantinya akan dibawa langsung oleh penerjun payung dari udara yang akan diberikan langsung kepada panglima dan masing kepala staf sebelum akhirnya disematkan kepada presiden.

Sumber :
http://news.metrotvnews.com/read/2015/04/16/386795/presiden-joko-widodo-diangkat-sebagai-warga-kehormatan-mabes-tni
http://news.detik.com/read/2015/04/16/081323/2888818/10/presiden-jokowi-ke-mabes-tni-pagi-ini-diangkat-jadi-warga-kehormatan

0 comments:

Post a Comment

 
Top